Selamat datang para pembaca setia! Bagi kalian yang tengah berjuang untuk bisa menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Kementerian Agama, ada kabar gembira yang harus disampaikan. Kementerian Agama telah membuka lowongan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada tahun 2017 dengan sejumlah formasi yang bisa menjadi pilihan bagi kalian yang memenuhi kualifikasi. Tidak hanya itu, dengan bergabung menjadi CPNS Kementerian Agama, kalian akan memiliki peluang untuk terus berkembang dan berkarir di bidang yang sesuai minat dan bakat. Yuk, jangan sampai ketinggalan untuk tahu info selengkapnya mengenai formasi CPNS Kementerian Agama 2017!
Formasi CPNS Kementerian Agama Tahun 2017
Periode Pendaftaran
Pendaftaran CPNS Kementerian Agama 2017 dilakukan pada bulan September hingga Oktober 2017. Calon pelamar harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan mengikuti prosedur pendaftaran yang sudah ditetapkan.
Jumlah Formasi
Pemerintah melalui Kementerian Agama membuka sejumlah formasi CPNS pada tahun 2017. Jumlah formasi ini bervariasi setiap tahunnya tergantung kebutuhan instansi tersebut. Calon pelamar harus memilih formasi yang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan keahlian yang dimiliki.
Untuk tahun 2017, Kementerian Agama membuka sekitar 13.640 formasi CPNS. Formasi tersebut tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, mulai dari wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, hingga Papua. Jumlah formasi ini terdiri dari berbagai tingkat pendidikan, sehingga pelamar dapat memilih sesuai dengan kualifikasi pendidikan dan keahliannya.
Tingkat Pendidikan
Terdapat beberapa tingkat pendidikan yang dibutuhkan untuk mengisi formasi CPNS Kementerian Agama. Tingkat pendidikan tersebut antara lain SMA/SMK, D3, S1, dan S2. Calon pelamar harus memilih formasi yang sesuai dengan tingkat pendidikannya dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
Bagi lulusan SMA/SMK, Kementerian Agama membuka formasi CPNS untuk tenaga administrasi, keagamaan, dan pengajar agama. Para lulusan D3 dapat mendaftar untuk formasi CPNS sebagai pembimbing madrasah atau pengelola keuangan. Sementara itu, lulusan S1 dapat memilih formasi CPNS sebagai pengawas dan pengelola di lingkungan Kementerian Agama. Untuk lulusan S2, tersedia formasi CPNS sebagai pengawas dan pengelola di level provinsi dan pusat.
Dalam menentukan formasi CPNS yang tepat, calon pelamar dapat mempertimbangkan latar belakang pendidikan dan keahlian yang dimiliki. Hal ini akan meningkatkan peluang diterima di instansi Kementerian Agama serta membuka kesempatan untuk berkembang di masa depan. Bagi lulusan baru, CPNS menjadi suatu kesempatan besar untuk melejitkan karirnya.
Persyaratan Pendaftaran CPNS Kementerian Agama
Pendidikan dan Usia
Calon pelamar CPNS Kementerian Agama harus memenuhi persyaratan pendidikan minimal SMA/SMK hingga S2. Pelamar juga harus berusia minimal 18 tahun dan maksimal 35 tahun pada saat pendaftaran. Namun, beberapa formasi memiliki batasan usia yang berbeda.
Untuk pelamar yang berpendidikan SMP atau sederajat, terdapat formasi CPNS khusus yang diperuntukkan bagi mereka dengan syarat minimal usia 21 tahun saat pendaftaran serta memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun di bidang yang sesuai.
Sedangkan untuk formasi Dosen, pelamar harus memiliki gelar doktor atau sedang menempuh studi di program doktor.
Surat Keterangan Sehat
Pelamar CPNS Kementerian Agama harus melampirkan surat keterangan sehat dari dokter dengan diagnosis bebas dari narkoba dan tidak memiliki riwayat penyakit tertentu seperti HIV/AIDS, kelainan jantung, dan lain-lain.
Surat keterangan sehat ini harus dikeluarkan oleh rumah sakit pemerintah atau swasta yang terpercaya serta mempunyai izin dari Kementerian Kesehatan. Selain itu, surat keterangan sehat harus dikeluarkan maksimal satu bulan sebelum pelaksanaan tes seleksi penerimaan CPNS Kementerian Agama.
Berkas Persyaratan
Calon pelamar harus mempersiapkan berkas persyaratan seperti Ijazah dan Transkrip Nilai yang dilegalisir, Pas Foto, Surat Keterangan Bebas Narkoba, dan Surat Keterangan Sehat.
Lokasi pengesahan dokumen harus dilakukan oleh pejabat yang berwenang di Kementerian Agama atau pada instansi terkait. Seluruh dokumen persyaratan harus diunggah dalam bentuk file agar dapat melakukan pendaftaran secara online pada situs resmi penerimaan CPNS.
Selain itu, setiap pelamar juga harus membayar biaya pendaftaran yang dapat dilakukan melalui Bank Negara Indonesia (BNI) dengan kode unik yang tertera pada formulir pendaftaran.
Dalam proses pendaftaran CPNS Kementerian Agama, pelamar juga harus memperhatikan persyaratan umum seperti tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap, dan tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai pegawai negeri atau pegawai swasta.
Berkas persyaratan CPNS Kementerian Agama memiliki peran penting dalam proses seleksi penerimaan CPNS. Pastikan untuk memenuhi setiap persyaratan dan menyiapkan berkas dengan baik agar dapat diterima sebagai pegawai negeri di lingkungan Kementerian Agama.
Jadi, itu dia nih formasi CPNS Kementerian Agama tahun 2017 yang harus kamu incar kalau ingin berkarir di instansi tersebut. Ingat, jangan sampai ketinggalan ya! Sebelum mendaftar, pastikan diri kamu sudah memenuhi semua persyaratan yang dibutuhkan dan juga jangan lupa untuk memperhatikan jadwal pendaftaran. Semoga artikel ini bermanfaat dan sukses untuk kamu yang ingin menjadi salah satu abdi negara di Kementerian Agama.
Untuk info lebih lengkap dan update mengenai seleksi CPNS Kementerian Agama atau instansi lainnya, kamu bisa terus pantau website resmi BKN atau Kementerian yang bersangkutan. Good luck!