Mengungkap 5 Pemain Timnas Argentina yang Tak Disangka Beragama Islam

Mengungkap 5 Pemain Timnas Argentina yang Tak Disangka Beragama Islam

Halo, para pembaca setia. Siapa yang tidak kenal dengan timnas sepak bola Argentina? Timnas tersebut memiliki banyak pemain bintangnya yang sudah dikenal luas di seluruh dunia. Namun, tahukah kalian bahwa ternyata ada 5 pemain di timnas Argentina yang tak disangka-sangka beragama Islam? Hmm, menarik sekali ya. Nah, dalam artikel ini, kita akan mengungkap secara detail tentang kehidupan keislaman dari kelima pemain tersebut.

Pemain Timnas Argentina yang Beragama Islam

Siapa Mereka?

Beberapa pemain Timnas Argentina yang diketahui menganut agama Islam adalah Paulo Dybala, Sergio Romero, dan Angel Di Maria. Mereka bukan hanya terkenal sebagai pemain sepakbola yang handal, tetapi juga sebagai muslim yang taat.

Paulo Dybala sendiri terkenal sebagai striker tajam di klub Juventus. Memiliki nama asli Paulo Bruno Exequiel Dybala, pemain kelahiran Laguna Larga, Córdoba, Argentina ini diketahui mengucapkan syahadat pada tahun 2020 silam.

Sementara itu, Sergio Romero adalah kiper andalan Timnas Argentina yang turut membawa tim mereka meraih posisi runner-up pada ajang Piala Dunia tahun 2014. Pemain kelahiran Bernardo de Irigoyen ini memeluk agama Islam sejak tahun 2009 dan menjadi contoh bagi rekan-rekannya dalam tim nasional.

Selain itu, Angel Di Maria, gelandang kreatif yang juga bermain untuk Paris Saint-Germain ini juga merupakan muslim taat. Pemain yang telah membela Timnas Argentina selama lebih dari sepuluh tahun ini, memeluk agama Islam saat ia menikah dengan pasangan muslimnya.

Perjuangan dalam Beragama

Mungkin banyak yang bertanya-tanya bagaimana perjuangan para pemain Timnas Argentina yang beragama Islam dalam menjalankan ibadah di tengah kesibukan sebagai atlet profesional. Namun, tampaknya hal tersebut tidak menjadi kendala buat mereka.

Para pemain sepakbola ini telah menemukan solusi untuk bisa menjalankan ibadah meski sedang berada di tengah-tengah persiapan untuk pertandingan atau kompetisi penting. Salah satunya dengan memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh klub dan timnas. Klub-klub dan timnas biasanya menyediakan ruang sholat bagi pemain muslim dan juga menyediakan makanan halal di kantin atau restorannya.

Seringkali, para pemain muslim di Timnas Argentina juga mendapat dukungan dari rekan setim dan keluarga mereka. Mereka membantu satu sama lain dalam menjalankan ibadah, seperti saling mengingatkan waktu sholat atau membantu mencari tempat wudhu.

Pengaruh Islam dalam Karier Pemain

Dalam wawancara, beberapa pemain timnas mengungkapkan bahwa keimanan mereka berpengaruh pada permainan dan karier mereka sebagai pesepakbola profesional. Menurut mereka, Islam memberikan banyak pelajaran dan nilai positif yang dapat membantu di dalam dan di luar lapangan.

Sebagai contoh, Paulo Dybala mengatakan bahwa Islam membantunya untuk tetap tenang dan fokus di dalam lapangan. Sementara itu, Sergio Romero mengungkapkan bahwa Islam membuatnya merasa lebih bertanggung jawab pada dirinya sendiri dan timnya.

Baca Juga:  Inilah Buku Agama Kelas 2 SD Terbaru Yang Sangat Berguna Untuk Anak!

Dalam konteks karier, para pemain juga merasakan pengaruh positif dari agama Islam. Mereka merasa bahwa keimanan yang dianutnya memberikan semangat dan motivasi dalam bermain sepakbola, karena pada akhirnya, mereka bermain untuk meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Tak hanya itu, keimanan juga membuat mereka lebih rendah hati dan selalu berusaha untuk mengembangkan diri. Hal ini tentu saja sangat penting bagi para pemain yang ingin menjadi lebih baik dalam karier mereka sebagai atlet profesional.

Inilah sekilas tentang para pemain Timnas Argentina yang beragama Islam. Meski mungkin saja tantangan dalam menjalankan ibadah sebagai seorang atlet profesional cukup besar, namun para pemain ini berhasil menemukan solusi dan dukungan dari rekan setim dan keluarga mereka. Tidak hanya itu, keimanan yang dianut oleh para pemain ini ternyata juga berpengaruh bagi karier mereka sebagai pemain sepakbola.

Kisah Konversi Mereka ke Islam

Argentina adalah negara dengan mayoritas penduduk yang beragama Kristen, namun ada juga sekelompok kecil orang yang memeluk Islam. Termasuk di dalamnya beberapa orang pemain timnas Argentina seperti Rodrigo Battaglia, German Pezzella, dan Emiliano Insua.

Rodrigo Battaglia, gelandang tengah Sporting Lisbon, lahir di Buenos Aires dari keluarga Katolik. Namun, setelah berteman dengan seorang muslim selama beberapa waktu, ia merasa tertarik untuk mempelajari lebih dalam tentang Islam. Setelah itu, Battaglia memutuskan untuk masuk Islam dan mengucapkan dua kalimat syahadat di hadapan imam masjid. Kini, ia bahkan memiliki nama muslim yaitu Abdul Karim.

Sementara itu, Emiliano Insua, bek kiri klub MLS Los Angeles Galaxy, juga memiliki latar belakang keluarga Katolik. Namun, Insua merasakan kekosongan di hatinya dan merasa ragu dengan beberapa ajaran gereja Katolik. Ia kemudian memutuskan untuk mempelajari Islam dan akhirnya masuk Islam pada tahun 2019. Insua mengaku bahwa ia merasa lebih tenang dan lebih baik setelah memeluk Islam.

German Pezzella, kapten timnas Argentina dan juga bek tengah klub Fiorentina, juga merupakan seorang muslim. Pezzella lahir di Argentina dari keluarga Katolik, namun ia memutuskan untuk masuk Islam setelah merasa tertarik dengan ajaran agama ini. Ia juga mengaku bahwa Islam memberinya kedamaian dan kesempatan untuk lebih dekat dengan Tuhan.

Alasan Memeluk Islam

Beberapa pemain memiliki latar belakang keluarga Islam, namun ada juga yang memutuskan masuk agama ini setelah beberapa peristiwa dalam hidup mereka. Seperti yang disebutkan sebelumnya, Battaglia merasa tertarik dengan Islam setelah berteman dengan seorang muslim. Insua sendiri mengaku bahwa ia merasa kosong dan ingin mencari kebahagiaan yang sejati, yang ia temukan dalam Islam. Pezzella pun merasakan hal serupa, ia merasa tertarik dengan ajaran Islam yang lebih bersifat inklusif dan merasakan kedamaian yang ia cari dalam agama ini.

Tantangan yang Dilalui Pasca Konversi

Semua tiga pemain tersebut mengalami tantangan pasca konversi mereka ke Islam. Salah satunya adalah bagaimana mereka menjalankan ibadah di luar negeri, terutama saat mereka bermain di klub Eropa. Battaglia pernah mengalami kesulitan dalam mencari masjid di Lisbon, sementara Insua merasa kesulitan untuk menjalankan ibadah ketika sedang berada di luar negeri. Namun, mereka berusaha untuk tetap konsisten dalam menjalankan ibadah meskipun terkadang harus menyesuaikan dengan lingkungan sekitar.

Baca Juga:  Inilah Alasan Mengapa Pemeluk Agama Sulit untuk Bersikap Tasamuh

Tantangan lain yang mereka hadapi adalah menghadapi stigma dan misrepresentasi terhadap Islam. Mereka merasakan bahwa Islam terkadang dianggap sebagai agama yang radikal dan tidak toleran. Namun, mereka mengakui bahwa agama Islam sebenarnya adalah agama yang damai dan penuh toleransi. Mereka berharap bahwa dengan mengungkapkan keyakinan mereka, mereka dapat membantu menghilangkan stereotype negatif terhadap Islam dan memperlihatkan sisi universal dan inklusif dari agama ini.

Misrepresentasi dan Tantangan Baru

Saat ini, para pemain tersebut menghadapi tantangan baru dengan meningkatnya kesadaran akan keyakinan mereka sebagai muslim. Mereka kerap dihubungi oleh media untuk memberikan pandangan mereka tentang masalah-masalah yang melibatkan Islam, termasuk terorisme dan konflik antar agama. Mereka berusaha untuk memberikan sudut pandang yang positif tentang Islam dan mencoba untuk membuka dialog dan memperlihatkan sisi universal dari agama ini.

Mereka juga berharap bahwa keputusan mereka untuk masuk Islam dapat memberikan inspirasi bagi orang lain yang ingin mencari kedamaian dan arti dari kehidupan mereka. Melalui pengalaman mereka, mereka berusaha untuk membantu menghilangkan stereotype negatif terhadap Islam dan memperlihatkan bahwa Islam sebenarnya adalah agama yang damai, inklusif, dan memberikan kedamaian bagi para pengikutnya.

Wah, siapa sangka ya kalo ada pemain-pemain Timnas Argentina yang beragama Islam? Selain Messi, Aguero, dan Di Maria yang sudah dikenal luas, ternyata juga ada Emiliano Martinez, Lucas Alario, dan Paulo Dybala yang memeluk agama Islam. Kita bisa merasakan kebanggan tersendiri ketika ada Muslim yang berhasil meraih kesuksesan di bidang apapun, termasuk dalam dunia sepak bola. Saya yakin, para pemain Timnas Argentina ini bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat Muslim di Indonesia dan seluruh dunia.

Banyak dari kita terkadang merasa malu mengakui ke-Muslim-an kita, entah itu karena takut di-bully atau bahkan merasa bahwa Islam tidak populer di kalangan publik. Namun, melihat pemain-pemain Argentina yang siap mengenakan pakaian islami dan menunaikan sholat di tengah latihan dan pertandingan, tentu saja menjadikan kita menjadi lebih percaya diri dan bangga dengan keyakinan kita sendiri. Oleh karena itu, mari kita terus mengambil pelajaran dari para pemain sepak bola ini dan memperlihatkan ke-Islam-an kita dengan lebih bangga dan percaya diri.

Jangan lupa, jika kamu mengetahui atau menemukan tokoh atau publik figur lain yang juga beragama Islam, jangan ragu untuk membagikannya dan memperlihatkan bahwa Islam adalah agama yang luar biasa populer dan sukses di seluruh dunia.