Emosi merupakan perasaan yang dimiliki oleh manusia, yang kemudian diekspesikan dalam bentuk afekksi atau perbuatan. Umumnya emosi terbagi menjadi dua, yakni emosi negatif dan juga positif. Emosi negatif merupakan hal yang sulit dikendalikan, karena itu banyak orang yang mencari tahu bagaimana cara mengendalikan emosi dengan benar.
Apabila Anda tidak bisa mengendalikan emosi dengan baik, besar kemungkinan Anda akan sulit berkomunikasi dengan teman atau keluarga. Seseorang yang memiliki emosi yang labil cenderung mudah marah, sehingga merugikan dirinya sendiri dan orang lain.
Jika Anda ingin mengelola emosi dengan lebih baik, menerapkan berbagai tips terkait dengan pengelolaan dan pengendalian emosi ini akan membantu Anda. Dengan begitu, Anda bisa beraktifitas tanpa khawatir, mudah bergaul, dan teman Anda tetap nyaman beraktifitas bersama Anda.
Ketahui Apa Itu Emosi
Banyak orang yang belum mengetahu makna mengenai emosi, agar bisa dengan lengkap menerapkan tips mengelola emosi, Anda harus mengetahui tiap seluk beluknya. Secara umum, emosi merupakan perasaan yang dialami oleh manusia, dan berbagai literatur memiliki definisi yang luas mengenainya.
Ketika Anda hendak melakukan langkah dan cara mengendalikan emosi, maka ada jumlah emosi berlebihan yang Anda keluarkan. Kemungkinan besar emosi tersebut merupakan emosi negatif, karena jenis emosi ini sering merugikan diri sendiri ataupun orang lain, apalagi jika tidak diatasi dengan baik.
Emosi menjadi penting karena ia menjadi aspek penentu pilihan dan perspektif yang Anda lalui dalam keseharian. Jadi, jika emosi Anda kurang stabil, maka kegiatan sehari-hari Anda akan berantakan. Bahkan jika terus dibiarkan, ia bisa mendatangkan masalah pada kesehatan mental Anda.
Dengan emosi yang stabil, aktifitas dan komunikasi dengan orang lain bukan hal yang sulit untuk dilakukan. Cara hidup, interaksi dengan orang lain, bahkan pilihan keputusan akan terpengaruh secara langsung pada emosi yang dirasakan.
Akibat Tidak Bisa Mengendalikan Emosi
Pada perempuan, emosi yang tidak stabil kemungkinan disebabkan oleh hormon yang kurang stabil. Ini mungkin terjadi karena pre-menstrual sindrom yang sering dialami perempuan menjelang periode menstruasi.
Sindrom tersebut akan membuat perempuan memiliki mood yang buruk, yang nantinya bisa menghambat aktifitas dan kesehariannya. Untuk itu, penting untuk mengetahui cara mengendalikan emosi yang tepat. Sedangkan untuk pria, anak-anak atau remaja, mood dan emosi negatif besar kemungkinan terjadi karena ada hal yang tidak sesuai dengan apa yang direncanakan.
Tidak hanya membuat hubungan sosial terganggu, Anda juga akan membua hari-hari terasa semakin panjang. Karir dan hubungan asmara kemungkinan juga akan terganggu apabila Anda tidak segera bisa mengendalikan dan mengelola emosi.
Cara Mengendalikan Emosi yang Tepat
Apabila Anda memiliki masalah mengenai pengendalian emosi, berikut merupakan beberapa tips yang bisa Anda lakukan. Jika dilakukan secara rutin dan berulang, bukan tidak mungkin Anda bisa mengendalikan emosi lebih mudah dibandingkan biasanya.
Berbicara dengan Halus dan Lembut
Ketika Anda sedang marah, atau terpancig ketika di provokasi oleh seseorang, jangan malah terpancing dan menggunakan kata-kata kasar. Diam sejenak dan berbicaralah menggunakan tutur kata yang halus, cara ini bisa membantu Anda untuk mengontol emosi.
Jika Anda menuruti keinginan untuk berbicara dengan lantang dan keras, lawan bicara Anda juga akan melakukan hal yang serupa. Ini akan membuat masing-masing pihak mengungkapkan pendapatnya dengan cara yang meledak-ledak. Menggunakan tutur kata yang lembut tidak hanya sebagai cara mengendalikan emosi, namun juga membuat masalah tidak melebar.
Diam dan Pikirkan Perkataan
Berikutnya Anda tidak diharapkan untuk marah dan langsung mengungkapkan apa yang ingin Anda katakan. Diam sejenak, minimalnya selama 3 detik dan pertimbangkan apakah perkataan yang ingin Anda katakan cukup bijak. Menuruti keinginan untuk segera berbicara ketika mood dan emosi sedang buruk tidak akan menguntungkan.
Dalam rentang waktu tersebut, Anda sebaiknya mempertimbangkan kata-kata yang hendak diucapkan. Pertimbangkan apakah kalimat tersebut menyinggung perasaan orang lain, jika memang demikia, urungkan.
Pastikan Anda tidak membuat masalah menjadi lebih runyam dengan memancing amarah orang lain. Cara mengendalikan emosi ini bisa diterapkan siapa saja, dari perempuan hingga laki-laki semua umur.
Dengar dan Cari Jalan Keluar
Seseorang yang memiliki pengendalian emosi yang buruk akan minta untuk terus diperhatikan dan didengarkan, tanpa mau mendengarkan orang lain. Jika Anda merasa memiliki sifat tersebut, sebaiknya segera kurangi mulai dari sekarang. Sifat ini akan menjadi penghambat ketika Anda hendak menerapkan berbagai tips pengelolaan emosi.
Ketika Anda sedang marah, tenangkan diri dan coba dengarkan bagaimana pendapat orang lain. Ini akan membantu Anda mencari jalan keluar dengan menambahkan sudut pandang dari orang lain. Anda juga bisa meminta orang lain untuk membrerikan pendapatnya mengenai masalah yang sedang dihadapi.
Pikirkan Diri Sendiri
Cara mengendalikan emosi yang cukup manjur adalah dengan mempertimbangkan tubuhmu sendiri. Terus marah dan menyimpan energi negatif di dalam tubuh akan memberikan efek yang buruk untuk keshatan, salah satunya adalah stress. Tubuh yang stress akan memberikan sinyal pada tubuh, misalnya dengan meminta mengkonsumsi makanan yang manis atau melakukan bad coping mechanism. Jika terus menuruti keinginan dan sinyal stress tersebut, tubuh Anda tidak bisa berada dalam pola hidup sehat yang dianjurkan.
Akan lebih baik Anda mengalihkan amarah tersebut dengan aktifitas lain yang lebih bermanfaat, misalnya dengan berolahraga atau bercengkrama dengan teman dekat. Ini akan membuat Anda menghindari aktifitas yang sekiranya memberikan dampak buruk untuk kesehatan.
Hindari Keadaan yang Memicu Emosi
Apabila Anda sudah mengetahui apa saja yang membuat Anda mudah terpancing marah dan kesal, ada baiknya menjauhi faktor tersebut. Ini merupakan cara mengendalikan emosi yang paling mudah, namun tidak semua orang bisa melakukannya.
Misalnya Anda mudah marah jika sedang merasa lapar, maka bawalah bekal ketika beraktifitas yang berat. Begitu pula jika Anda mudah capek dan kesal ketika sedang terburu-buru, akan lebih baik Anda mempersiapkan diri lebih awal. Anda juga harus bisa memposisikan diri dengan baik, sehingga tidak mudah terkena emosi yang negatif. Jika Anda orang yang mudah kecewa karena sesuatu, lebih baik turunkan standar yang dimiliki, sehingga Anda dan orang yang ada disekitarnya bisa melakukan sesuatu sesuai dengan kemampuan.
Kesimpulan
Itulah berbagai aspek penting yang perlu Anda ketahui mengenai pengelolaan dan pengendalian emosi. Jika Anda memang kesulitan dalam mengelola dan cara mengendalikan emosi, apalagi emosi dan perasaan yang negatif, meminta bantuan tenaga kesehatan merupakan langkah yang direkomendasikan.
Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan nasehat yang baik dan tepat, sesuai dengan cara mengendaliikan emosi yang Anda rasakan. Mengatasi perubahan emosi tidak bisa dilakukan secara instan, Anda harus melakukan berbagai langkahnya secara teratur untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Penjelasan dan tips cara mengendalikan emosi ini semoga membantu Anda, terutama yang masih kesulitan mengelola emosi yang dirasakan.